ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA OLEH PEMBAWA ACARA (PEWARA)/ MASTER OF CEREMONY (MC)
Oleh : Dra. Omah Karmanah, M.M.Pd.
Setiap acara baik resmi maupun tidak resmi biasanya dimulai dengan pembukaan atau opening. Pembukaan pada sebuah acara biasanya dilakukan oleh seorang MC (Master of Ceremony). Sebagai guru bahasa Indonesia tentunya saya harus menggunakan istilah dengan bahasa Indonesia yaitu PEWARA (Pembawa Acara).
Pada kesempatan ini saya ingin sedikit menyampaikan beberapa temuan saat seseorang menjadi pembawa acara. Ada beberapa kesalahan yang sering diucapkan .Namun , sepertinya sudah menjadi kebiasaan. Di bawah ini ada beberapa temuan kata, frase , atau kalimat rancu yang sering digunakan oleh pewara .
Temuan pertama :
Kita mulai dari awal saat pewara mengucapkan sapaan hormat. Sering mendengar yang terhormat Bapak Kepala Sekolah, yang terhormat para PKS , yang terhormat Bapak dan Ibu Guru. Frase yang terhormat seharusnya ditujukan untuk seorang saja yang dianggap jabatannya atau orang yang paling kita hormati. Imbuhan ter- yang melekat pada kata hormat memiliki makna yang paling. Kata paling berarti untuk seorang. Jadi yang benar kalau menyebut yang terhormat cukup sebutkan untuk seorang saja dan yang lainnya cukup menyebut dengan frase yang saya hormati.
Temuan Kedua :
Sering menemulan pewara menyebut Bapak digabung dengan jabatan, misalnya sambutan pertama dari Bapak Kepala sekolah, seharusnya sambutan pertama dari Kepala Sekolah tidak menggunakan Bapak atau Ibu, dan berikutnya kalau disebutkan namanya baru menggunakan bapak atau Ibu.Contoh Sambutan yang pertama dari Kepala SMPN 3 Cileunyi, Kepada Bapak Otang Rosyid, S.Pd kami persilakan.
Temuan ketiga :
Temuan ini yang sangat sering saya dengar. Seorang Pewara sering mengucapkan waktu dan tempat kami persilakan, misalnya Sambutan kedua dari Bapak Deden, waktu dan tempat kami persilakan (salah). Waktu dan tempat tidak bisa dipersilakan karena logikanya yang dipersilakan adalah orang. Jadi yang benar kepada Bapak Deden kami persilakan.
Temuan keempat :
Sering pewara mengucapkan menginjak acara selanjutnya. Penggunaan diksi menginjak kurang tepat, karena diksi menginjak secara maknawi harus ada sesuatu yang diinjak. Seharusnya langsung saja untuk acara selanjutnya adalah…
Temuan kelima ;
Pewara sering mengucapakan mohon maaf apabila ada salah-salah kata. Tidak usah duucapkan salah-salah, cukup dengan mohon maaf apabila ada kesalahan kata atau ucap .
Temuan keenam :
Pewara sering menyebut Bapak dan Ibu, hadirin sekalian yang kami hormati. Kalimat tersebut kurang efektif karena Hadirin sudah menunjukkan banyak. Cukup menyebut Hadirin yang kami hormati.
Temuan ketujuh :
Ada pewara yang sering menggunakan kalimat “untuk mempersingkat waktu”. Waktu tidak bisa disingkat. Yang benar “untuk mengefektifkan waktu”.
Itulah beberapa temuan yang sering diucapkan oleh pembawa acara.
Jangan lupa, sebelum pembukaan dimulai, sebagai MC juga mencatat bahwa sinyal acara akan segera dimulai ( signal to start .)). Standarnya: "Mohon Perhatian, acara akan segera dimulai...! Kadang-kadang saya selalu membuat pantun ketika menjadi pembawa acara. Jadi teman-teman juga boleh silakan untuk menambahkan pantunnya ketika mejadi pembawa cara, untuk menghilangkan kejenuhan. Biasanya saya membuat pantun-pantun atau sisindiran dalam bahasa Sunda juga selain dalam bahasa Indonesia. Namun demikian semuanya disesuaikan dengan situasi dan kondisi. Seperti halnya kita di Jawa Barat yang memiliki dua Bahasa atau dwibahasa . Kita memiliki Bahasa Ibu bahasa Sunda . Jadi saya suka menampilkan juga pantun-pantun dalam bahasa sunda yang dikenal dengan sisindiran atau wawangsalan..
Baiklah teman-teman, berikut saya lampirkan duabuah contoh susunan acara yang pernah saya bawakan ketika saya menjadi pembawa acara di sekolah.
Contoh ke-1
Assalamualaikum Wr.Wb
SUSUNAN ACARA PISAH SAMBUT KEPALA SMPN 3 CILEUNYI
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANDUNG
Bismillahirrohmanirrohiim….
Assalamualaikum Wr.Wb.
1. Doa
2. Sapaan Hormat
Yang terhormat Kepala SMP Negeri 3 Cileunyi, Bpk. Tisna Kartiawan,S.Pd. M.M.Pd.
Yang kami hormati Ibu Dra. Lisde Sulistiawati, M.Pd. Kepala SMPN 3 Purnabakti Pengawas Koordinator wilayah 05, Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung.
Yang kami hormati ketua komite SMP Negeri 3 Cileunyi beserta jajarannya.
Yang kami hormati rekan-rekan guru beserta staf pengelola tendik SMPN 3 Cileunyi Kabupaten Bandung.
Yang kami hormati para tamu undangan
Puji syukur patut kita ucapakan kehadirat Allah SWT karena pada hari ini kita dapat bertemu dalam keadaan sehat walafiat sehingga dapat menghadiri acara Temu Pamit Kepala SMPN 3 Cileunyi Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung, pada Selasa 14 Juli 2020. Tak lupa sholawat dan salam senantiasa kita curahkan kepada junjungan kita, nabi besar penerang jalan yaitu Rasul akhir zaman Muhammad SAW, sehingga kita dapat menikmati indahnya dunia ini.
Bapak Ibu kami hormati, perkenankanlah kami membacakan susunan acara pada hari ini, adapun susunan acara pada hari ini adalah sebagai berikut:
1. Pembukaaan
2. Pembacaa Ayat Suci Al-Quran
3. Sambutan-sambutan
a. Ketua komite SMPN 3 Cileunyi
b. Perwakilan Guru
c. Kepala SMPN 3 Cileunyi PURNABAKTI
d. Kepala SMPN 3 Cileunyi yang baru
5. Paduan Suara (terima kasihku, kapan-kapan, selamat jalan)
6. Pemberian tali asih, dan simbolik serah terima jabatan
7. Doa/penutup
Demikianlah serangkaian acara yang akan kita laksanakan hari ini.
Hadirin yang berbahagia, sebelum acara ini kita mulai, marilah sejenak kita tundukkan kepala, untuk berdoa memohon ridho kepada Allah SWT dengan ucapan Basmallah secara bersama-sama agar acara ini dapat berjalan dengan lancar mulai awal hingga akhir.
Hadirin, yang saya hormati, itulah susunan acara untuk malam ini. Baiklah untuk acara berikutnya pembacaan kalam Illahi yang akan dibacakan oleh ………………………..dan saritilawah oleh …….
- .Maha Benar Allah dengan segala firmannya.Terima kasih saya sampaikan kepada Ibu Eni yang telah membacakan kalam Illahi semoga Allah SWT memberikan pahala khususnya kepada yang membacakan dan umumnya kepada kita yang mendengarkan, Aamiin Ya Allah Yarobbalalamin.
Bapak Ibu yang kami hormati, Acara selanjutnya adalah sambutan-sambutan.
Sambutan yang pertama sambutan dari ketua komite SMPN 3 Cileunyi
Kepada ketua komite SMPN 3 Cileunyi kami persilahkan...........
................................................................................................................................
Terima kasih kami ucapkan kepada ketua komite SMPN 3 Cileunyi
Telah lama kebersamaan kita, seperti rajutan kain yang telah menyatu, banyak warna yang tercipta dari rangkaian waktu yang kita bangun bersama. Kadang bibir melantunkan pujian namun tak jarang pula sepatah cacian terlontar tanpa sengaja. Untuk itu pada kesempatan kali ini kami mohon Bapak Drs. Suhendar menyampaikan sepatah kata ucapan terima kasih dan permohonan maaf segenap warga SMPN 3 Cileunyi. Bapak Ibu yang berbahagia berikutnya adalah Sambutan Wakil guru dan karyawan SMPN 3 Cileunyi. Bapak Drs.H Suhendar kami persilahkan.
..............................................................................................................................................
Terimakasih kami ucapkan kepada Bapak Drs.H Suhendar.
“Jangan kamu berjalan di depanku, sesungguhnya aku tak dapat mengikutimu. Jangan pula kamu berada di belakangku karena aku tak bisa memimpinmu. Berjalanlah disampingku, jadilah temanku”. Begitulah bentuk kerjasama antara SMPN 3 Cileunyi dengan komite SMPN 3 Cileunyi.
Hadirin yang berbahagia, sambutan berikutnya yaitu sambutan dari komite SMPN 3 yang akan di sampaikan oleh …….. Bapak …………….. kami persilahkan.
...............................................................................................................................................
Terima kasih kami ucapkan kepada Bapak …………
Hadirin yang kami hormati ,
“Tak ada pertemuan tanpa perpisahan, tak ada sesuatu yang abadi, harapan demi harapan telah terbangun menjadi gedung-gedung dan prestasi, sejuta mimpi masih menanti, tangga demi tangga telah kita naiki bersama, suka dan duka menjadi warna yang indah, kebersamaan ini akan terhenti, jika usiamu sampai seratus tahun, aku ingin hidup seratus tahun kurang satu hari, jadi aku tak akan merasakan hidup dan bekerja tanpamu disisku”
Hadirin yang berbahagia berikutnya sambutan dari Kepala SMPN 3 Cileunyi Purnabakti yang akan meninggalkan kita semua untuk menuju ke tempat rutinitas baru yang beliau jalani selain menjadi kepala sekolah di sini. Kepada Ibu Dra. Lisde Sulistiawati, M.Pd. kami persilahkan untuk menyampaikan sambutan dan untaian kata pamit....kepada kita semua
.....................................................................................................................................
Terima kasih kami ucapkan kepada Ibu Dra. Lisde Sulistiawati, M.Pd. yang telah menyampaikan sambutannya..
“Masih banyak mimpi dan harapan yang tertunda, masih banyak tangga yang harus kita bangun untuk mencapai langit yang tinggi. Kejayaan dan ukiran prestasi masih menunggu uluran tangan dan sumbangsi, Masih banyak angan yang indah mengambang di otak kami, kami tak ingin hanya bermimpi atau berangan-angan , mampukah angan tak hanya sekedar mimpi ...Marilah kita cari jawabanya dari Pemimpin kita yang baru Bpk Tisna Kustiawan,SPd.M.M.Pd.
Kepada Bpk Tisna Kustiawan,S.Pd.M.M.Pd. kami persilahkan menyampaikan sambutannya.
Terima kasih kami sampaikan kepada Bpk Tisna Kustiawan,S.Pd.M.M.Pd. Demikianlah sambutan Kepala Sekolah yang baru Bpk Tisna Kustiawan,S.Pd.M.M.Pd.
Sambutan berikutnya yaitu sambutan dari Kepala Dinas Pendidikan Kab. Bandung atau yang mewakilinya.
Kepada .......................................................kami persilahkan.
....................................................................................................................................................
Demikianlah sambutan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung.
Hadirin yang berbahagia acara berikutnya yaitu persembahan lagu Himne guru dan terima kasih guruku dari bapk dan ibu guru, yang akan dipimpin oleh bpk Ismail, S.Pd. Inilah penampilan paduan suara SMPN 3 Cileunyi.
....................................................................................................................................................
Acara berikutnya penyerahan tali asih dan serah terima jabatan secara simbolis
1. Dari Komite SMPN 3 Cileunyi
2. Dari Guru dan karyawan SMPN 3 Cileunyi .
3. Penyerahan Jabatan secara simbolis
Demikianlah penyerahan tali asih,dan serah terima jabatan secara simbolis , Acara berikutnya adalah doa yang akan di sampaikan oleh Bpk Drs. DU Sopandi
kepada Bpk Drs. DU Sopandi kami persilakan.............................
...........................................................................................................................................
Hadirin yang berbahagia acara demi acara telah kita lalui bersama....sampailah kita pada acara penutup. Untuk itu, kami Omah Karmanah mengucapkan permohonan maaf bila ada tutur kata yang kurang berkenan , tak ada gading yang tak retak tak ada sesuatupun yang sempurna. Yang sempurna hanyalh milik Allah SWT, yang kurang datangnya dari manusia yang tak pernah sempurna seperti saya.. Bobot sapanon carang sapakan,teundeun dihandeuleum sieum tunda di hanjuang siang mnawi kapayun kasampeur deui, pileuleuyan-pileuleuyan paturay patepang deui.Saninten buah saninten dibantun ka parapatan,hapunten abdi hapunten bilih aya kalepatan.Akhir kata wabilahi taufik walhidayah Wassalamualaikum Wr.Wb.
Kami mohon Bapak Kepala Sekolah baru dan Ibu kepala sekolah purnabakti, komite dan kepala dinas atau yang mewakilinya u maju dan menerima ucapan salam dari para guru dan staf .
Contoh ke-2
URAIAN ACARA
Pembukaan oleh Dra. Omah Karmanah, M.M.Pd.
Nyiruan sareng papanting haturan wilujeng sumping, kanggo Bapak Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung dan Bapak Pengawas Pembina Kabupaten Bandung, Katumbiri nutug leuwi caang ngalangkangan panto nu dianti tikamari nu didago tibareto ayeuna parantos manco …
Ke Indramayu membeli itik
Lewat Ciamis beli bendera
Yu kita bangkit, edukatif
Dinamis, agamis dan Sejahtera
Daun salam ti Ci Cadas,
Meser opak ti vila kancil ,
Salam Bedas kanggo bapak-bapak
Ti sadaya warga Tricil
Bismillahirrohmanirrohim..Assalamualaikum Wr. Wb. Alhamdulillahi rabbil’aalamiin, wash-sholaatu wassalaamu ‘ala isyrofil anbiyaa i walmursaliin, wa’alaa alihi washohbihii ajma’iin ammaba’adu. “Rabbish rah lii sadrii." "Wa yassir liii amrii." "Wahlul 'uqdatam milli saanii." "Yafqahuu qawlii."
Yang terhormat Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung yang dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten bandung (Bapak Drs. Nandang Kuswara, M.Pd.)
Yang kami hormati Pengawas Pembina Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung (Bapak DR.Achmad Fadhilah,S.Pd.,M.M.Pd.
Yang kami hormati Kepala SMP Negeri 3 Cileunyi ( Bapak Otang Rosyid, S.Pd.)
Yang kami hormati Para PKS SMPN 3 Cileunyi
Yang kami hormati Kepala Urusan Tata Kelola SMPN 3 Cileunyi (Ibu Ida Syarifah , S.Pd.)
Yang kami hormati dan saya banggakan rekan-rekan guru beserta staf SMPN 3 Cileunyi .
Bapak dan Ibu sekalian ,Puji dan syukur senantiasa kita panjatkan kehadhirat Allah SWT,Dzat yang maha pengasih yang tak pernah pilih kasih, dzat yang maha penyayang yang tak pernah pandang sayang , dzat yang maha ghofur yang selalu menerima syukur..Alhamdulillah berkat rahmat dan karunianyalah pada pagi hari ini, Rabu, 19 Janauari 2022 kita masih diberikan kesehatan dan kesempatan untuk menghadiri acara IHT atau lokakarya "KURIKULUM PARADIGMA BARU, DIVERSIFIKASI KURIKULUM BUDAYA POSITIF DAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI”
Solawat dan salam tidak lupa marilah kita limpahcurahkan kepada Baginda Rosululloh Nabi Besar Muhammad SAW, kepad para sahabat-sahabatnya tabiin-tabiin dan kepada kita sebagai umtnya sampai akhir zaman yang selalu mengharapakna syafaatnya di hari akhir nanti. Aamiin ya Allah ya Robbalalamiin..
Bapak dan ibu sekalian yang kami banggakan, perkenalkan saya Omah Karmanah yang akan memandu jalannya acara IHT atau Lokakarya ini hingga akhir nanti. Bapak dan ibu yang kami hormati,dalam mengawali kegiatan ini ,agar diberikan keselamatan dan kelancaran marilah kita membuka acara lokakarya ini dengan bacaan Basmallah secara bersama-sama Bismillahirohmanirrohiim..
Baiklah untuk selanjutnya Bapak dan ibu perkenankan saya membacakan susunan acara untuk kegiatan hari ini :
- Pembukaan
- Pembacaan Ayat Suci Al-Quran dan saritilawah Eni Rohaeni, S.Pdi + Dra. Hj. Nunung J,M.M.Pd.
- Menyanyikan Indonesia Raya - Euis Yani, S.Pd.
- Sambutan :
- Kepala Sekolah (Bapak Otang Rosyid, S.Pd.)
- Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung
Yang pada kesempatan ini diwakili oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung ( Bapak Drs. Nandang Kuswara, M.Pd.) sekaligus membuka acra IHT dengan tema "KURIKULUM PARADIGMA BARU, DIVERSIFIKASI KURIKULUM BUDAYA POSITIF DAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI”
7. Penyerahan Piagam Adiwiyata Nasional oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung kepada Kepala Sekolah SMPN 3 Cileunyi.
8. Penyerahan Piagam Adiwiyata Nasional dari Kepala Sekolah kepada Tim Adiwiyata SMPN 3 Cileunyi
9. Doa/ Tutup oleh Drs. Dodi Umar Sopandi
10. Lanjutan IHT oleh Bapak DR. Achmad Fadhilah,S.Pd.,M.M.Pd.
Bapak dan Ibu, Untuk selanjutnya marilah kita dengarkan pembacaan ayat suci al-quran yang akan dilantunkan oleh Ibu Eni Rohaeni, S.Pd. dan saritilawahnya oleh Ibu Dra. Hj. Nunung J,M.M.Pd.
Kepada Ibu Eni Rohaeni, S.Pd. dan oleh Ibu Dra. Hj. Nunung J,M.M.Pd.kami persilakan.
Sodaqollohuladzim..maha benar Allah dengan segala firmannya.
Terima kasih kepada ibu Eni dan Ibu H. Nunung, semoga Allah SWT senantiasa memberikan pahala dan keberkahan khususnya kepada yang membacakannya dan umumnya kepada kita yang mendengarkannya Aamiin yarobbalalain.
Hadirin yang saya hormati , untuk selanjutnya, Marilah kita menyanyikan Lagu kebangsaan Indonesia raya secara bersama-sama yang akan dipimpin oleh Ibu Euis Yani, S.Pd. Hadirin yang saya hormati dipersilakan untuk berdiri .
Hadirin dipersilakan duduk kembali.
Bapak dan Ibu yang saya hormati, untuk selanjutnya marilah kita dengarkan bersama sambutan dari Kepala SMPN 3 Cileunyi.Untuk itu kepada Bapak Otang Rosyid, S.Pd. kami persilakan.
Terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Otang Rosyid, S.Pd. atas sambutan dan pemaparannya. Ada sedikit pantun untuk Bapak ,
Beli kerang ke Cipaganti ,
dari Cipaganti macet jalannya ,
Bapak Otang yang baik hati ,
Sudah baik hati murah senyumnya… Semoga Tricil lebih maju dengan kepemimpinan Bapak. Tricil ….Oke..
Bapak dan Ibu sekalian yang saya banggakan , untuk selanjutnya marilah kita bersama-sama untuk menyimak sambutan dan pengarahan dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung yang pada kesempatan ini diwakili oleh sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung sekaligus membuka acara IHT dengan tema
"KURIKULUM PARADIGMA BARU, DIVERSIFIKASI KURIKULUM BUDAYA POSITIF DAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI”
Untuk itu kepada yang terhormat Bapak Drs. Nandang Kuswara, M.Pd kami persilakan.
Terima kasih kepada Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten bandung Bapak Drs. Nandang Kuswara, M.Pd yang telah menyampaikan sambutannya dan sekaligus membuka acara IHT .Bapak boleh kami buat pantun untuk Bapak ?
Dari Ciamis jalan bersama membawa buah kelapa
Pulangnya lewat ke Cijapati
Bapak Sekdis yang berwibawa, kita baru saja berjumpa
Walau baru saja berjumpa namun sudah terkesan dihati.
Jalan Taraju banyak batuannya
Ke vila kancil lewat jalannya
Bapak… Kami tunggu bantuannya
Untuk pembangunan tricil selanjutnya..
Alhamdulillah… Tricil …Oke
Bapak ibu yang saya hormati, untuk selanjutnya penyerahan piagam Adiwiyata Nasional dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung kepada Kepala SMPN 3 Cileunyi ,yang dalam hal ini akan diwakili oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung . Untuk itu kepada yang terhormat Bapak Drs. Nandang Kuswara, M.Pd dan yang kami hormati Bapak Otang Rosyid, S.Pd dipersilakan untuk ke depan melaksanakan prosesi ini. Alhamdulillah berkat kerja keras tim Adiwiyata, dan semua personil yang ada di SMPN 3 Cileunyi kita bisa meraih penghargaan Adiwiyata Nasional..Oleh karena itu dalam kesempatan ini Bapak Kepala sekolah akan menyerahkan langsung piagam penghargaan tersebut kepada tim adiwiyata nasional yang dalam hal ini akan diwakili oleh tim Adiwiyata SMPN 3 Cileunyi untuk menerimanya. Untuk itu kepada rekan yang kami hormati :
- Syabaniah Ratna Wulansari ,M.Pd.
- Deni Ramdan Faturohman, M.Pd.
- Siti Maesyaroh, S.Pd.
- Euis Yuyun, S.Pd.
- Erni Hermanawati, S.Pd.,M.Si.
Dipersilakan ke depan untuk menerima penyerahan piagam tersebut dari yang kami hormati Kepala SMPN 3 Cileunyi Bapak Otang Rosyid ,S.Pd..
Selanjutnya , ada lagi penghargaan yang diterima oleh sekolah kita , untuk eksra kurikuler Tajimalela, Oleh karena itu dengan kerendahan hati Bapak Kepala Sekolah diminta kembali untuk menyerahkan penghargaan tersebut kepada yang kami hormati rekan guru sebagai Pembina dan Pelatih tajimalela Untuk itu bapak Asep Sulaeman, M.Pd. dan Kang Dede Supriadi dipersilakan juntuk ke depan menerima penghargaan tersebut. Selamat untuk Sekolah kita tercinta yang telah menerima beberapa penghargaan ..tentunya tidak lepas dari dorongan dan perjuangan para tim , Pembina dan pelatih.. serta semua warga Tricil yang sudah medukung sehingga tercapainya semua harapan ini.
Nista maja utama, semoga Tricil terus terdepan di Kabupaten Bandung khususnya dan tingkat nasional pada umumnya.. Aamiin ya Allah yarobbalalamin.
Alhamdulillah acara demi acara sudah selesai marilah kita berdoa bersama demi kelancaran dan kesuksesan acara.selanjutnya yakni IHT yang pematerinya adalah bapak Pengawas Pembina dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung yang terhormat Bapak DR.Achmad Fadhilah,S.Pd.,M.M.Pd Serta dari rekan kita kebanggan SMPN 3 Cileunyi memiliki rekan menjadi guru Penggerak yakni Bpk Ari Sabilulungan ,M.Pd. dan Ibu Lina herlina , M.Pd….
Hadirin untuk doa akan di sampaikan oleh almukarom Ustad Drs. Dodi Umar Sopandi, Kepada beliau kami persilakan.
Terima kasih… kepada Bapak Ustad alhamdulillah hirobilalamain…acara telah selesai… Saya sebagai pembawa acara mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada para tamu yang sudah sudi kiranya mengunjungi sekolah kami tercinta yang katanya si cantik yang berada di kaki gunung manglayang .. Seperti mawar bodas jauh dijugjug anggang diteang demi tugas suci bapak-bapak yang kami sayangi dan kami hormati..sudah sudi mengunjungi sekolah kami…Sekali lagi terima kasih Saya Omah Karmanah mohon pamit undur diri, bilih aya cariosan anu nyelekit kana ati, sumarambah kana manah, nyeleket kana hate, sim kuring nyuhunkeun dihapunten, ti luhur sausap rambut tihandap sausap dampal kalau ada buah yang mentah jangan disimpan di dalam peti kalau ada kata yang salah jangan disimpan di dalam hati jalan-jalan ke suka asih sekian dan terima kasih.. Wabillahi taufik walhidayah, wassalamualaikum, wr.wb.
Alhamdulillah....
Komentar
MasyaaAllah....komplit..plit..plit...bu Om.... Hatur nuhuun sharing ilmu na..mantaafs????????????
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
KUNCI KESUKSESAN RAFA
KUNCI KESUKSESAN RAFA Oleh: Alya Winanda Syawalina Rizki (Juara I Lomba Menulis Cerpen Rayon 5 Kabupaten Bandung) Cuaca pagi ini sangat cerah. Kulihat senyuma
NGANJANG KA BULAN
NGANJANG KA BULAN Ku Sumyati Wanci nyérélék maju ka peuting. Hawa di kamar beuki bayeungyang waé karasana ku Néng Asih m
TERJEBAK TULISAN SENDIRI
(Oleh: Sumyati ) Mobil xenia putih berhenti pas di depan gerbang utama rumah berlantai dua. Rumah berpagar batu alam yang terletak di jalan utama terlihat
PUISI RAMADAN
PRAKTIK ZAKAT oleh Sumyati antrian anak pria wanitasatu persatu mendekati mejadijaga tiga anak beliadepan kelas merekadi tangannya uang recehan enam lembar lima ribuan anak berkemeja
PUISI RAMADAN
BAJU LEBARAN Oleh Sumyati tradisi idul firtiyang tak terpungkiridari cacah hingga priyayiwalau lidah mengingkari, meredam hatidari rayuan mata kanan dan kirishopee, lazada dan toko pe
PUISI RAMADAN
ISYA Oleh Sumyati Rasululloh bersabda:subuh dan isya adalah salat terberat bagi para munafikpadahal telah alloh persiapkan pahalasetara pahala salat sunat sete
KUTIFAN AUTO BIOGRAFI
ANTARA TUGAS NEGARA DAN ANAK H.R. Tirmidzi Dan ketahuilah, sesungguhnya kemenangan itu beriringan dengan kesabaran. Jalan keluar beriringan dengan kesukaran
RAMADAN BERPUISI 3
PESAN AR-RAHMAN Tahukah Kalian: kenapa allah menciptakan mahluknya berpasangan? ada kemarau ada hujan ada panas ada dingin ada susah ada sena
RAMADAN BERPUISI 2
RASA, CINTA DAN DOSA Masih tentang hati dan rasa yang tak mampu berhenti mengeja angan, harapan dan kenyataan duka, lara dan kecewa hingga cemburu mengusut na
ADAKAH YANG KAU LIHAT TAK SEIMBANG Oleh : Omah Karmanah
GAPAILAH CITA-CITAMU SETINGGI LANGIT, TERBANGLAH SAMPAI KE ATAS AWAN TANPA SENGIT , TUK MENGGAPAI CITA-CITA DAN HARAPAN, TETAP SEMANGAT TUK MASA DEPAN WALAU GELOMBANG DATANG
Keliru Koreksi atas Penggunaan Sebutan “Yang Terhormat” Dalam berbagai kesempatan saya mendengar banyak tokoh (pamong desa, dukuh, pengurus RW/RT, atau pembawa acara profesional) memberikan dan menyebarluaskan koreksi atas penggunaan sebutan “yang terhormat” jika dilakukan secara berkali-kali dan masing-masing ditujukan untuk orang yang berbeda. Alasannya adalah karena sebutan “yang terhormat” di situ, menurut para pengoreksinya, mempunyai arti “yang paling dihormati” atau dalam ilmu tata bahasa awalan “ter-“ di situ dipahami sebagai sarana pembentukan arti superlatif (tingkat teratas dalam suatu perbandingan). Demikianlah, dalam pandangan para pengoreksi tersebut, “terhormat” di situ disamakan kasus pembentukannya dengan “tercantik, terbagus, terpandai, tertolol” dan seterusnya, yakni awalan “ter-“ yang melekat pada kata sifat (adjektiva) sehingga menimbulkan makna ke-superlatif-an (keadaan paling unggul di antara semuanya). Dengan demikian, sebutan “yang terhormat” hanya bisa digunakan untuk satu orang. Sayangnya, koreksi itu tidaklah didasari oleh pemahaman yang tepat. Memang benar bahwa kata hormat bisa masuk ke dalam dua kelas kata, yakni adjektiva (kata sifat) dan nomina (kata benda). “Hormat“ sebagai kata sifat berarti ‘khidmat, menghargai, takzim, sopan). Adapun “hormat” sebagai kata benda berarti ‘perbuatan yang menandakan rasa khidmat, takzim (seperti menunduk, menyembah)’ (KBBI, 2008: 507). Dengan demikian, tambahan awal “ter—“ pada kata “hormat” (sebagai kata sifat) menimbulkan arti ‘paling khidmat’, ‘paling sopan’, ‘paling menghargai’. Meskipun menurut kaidah berbahasa hal ini bisa terjadi, tetapi dalam praktik, penggunaan yang seperti ini jarang sekali, nyaris tidak pernah, digunakan. Sebagai gambaran, cermatilah kalimat berikut. “Anak bungsu kami adalah anak yang terhormat kepada kami dibandingkan kakak-kakaknya.” Kalimat itu dapat dijelaskan lebih lanjut dengan ‘anak bungsu kami adalah yang paling menghargai, paling takzim, paling sopan’ dibandingkan dengan kakak-kakaknya. Perhatikanlah bahwa “yang terhormat” di sini berbeda artinya dari kelompok kata “yang terhormat” yang biasa digunakan seorang pembicara untuk menyebut orang-orang unggul, penting, dalam mengawali sambutan, ceramah, atau untuk menyebut orang yang dikirimi surat dalam korespondensi (Kepada Yth....). Mengapa demikian? Jawabannya adalah karena sebutan “terhormat” dalam pidato protokoler atau surat menyurat itu berbeda kasusnya dengan pembentukan kata “tercantik, terbagus, tertolol” dan seterusnya. Dalam hal pidato atau surat menyurat itu, pembentukan kata “terhormat” berasal dari pelekatan awalan “ter—“ pada kata benda (bukan kata sifat atau adjektiva) “hormat”. Kasus pembentukannya dalam hal ini sama dengan pembentukan “terpukul, tercoret, tertipu, tergoda, tergores” dan seterusnya. Dengan demikian, makna awalan “ter—“ di situ adalah ‘dikenai’ dengan berbagai variannya seperti ‘diliputi (hormat), dikaruniai (hormat), dilimpahi (hormat), ditimpai (pukulan), dikenai (tipu)’ dan seterusnya (Kridalaksana, 1992: 49). Dengan demikian, frasa “yang terhormat” dalam hal ini tidak mengandung arti ‘(orang) yang paling dihormati’, tetapi ‘(orang) yang diberi, dilimpahi hormat’. Tidak ada makna superlatif di sini! Jadi, menggunakan frasa “yang terhormat” secara berkali-kali untuk menghormati orang-orang yang berbeda sebelum seseorang mengawali pidato atau ceramah bukanlah suatu tindakan berbahasa yang keliru dari segi makna (semantik). Oleh karenanya, hal itu tidak perlu dikoreksi. Kalaupun harus “dikoreksi”, mungkin bisa digunakan alasan lain. Misalnya ialah agar ada variasi penggunaan kata-kata sehingga pidatonya tidak monoton dan membosankan. Begitu. Terima kasih. --Rh. Widada, penulis, editor buku. Rujukan Kridalaksana, Harimurti. 1992. Pembentukan Kata Dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Pusat Bahasa, Depdikbud. 2008.Kamus Besar Bahasa Indonesia, Cet.I, Edisi IV. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.